Polresta Mataram Laksanakan Cek Kesehatan Berkala

Mataram NTB - Biddokes Polda NTB kembali menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala personel Polri di Gedung Wira Pratama Mapolresta Mataram, Selasa (22/02/2022). Pagi.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan lengkap yang diikuti oleh Kapolresta Mataram, Pejabat Utama dan seluruh anggota serta ASN Polresta Mataram, ini dilaksanakan dalam rangka memastikan kondisi kesehatan personel secara berkala guna mendukung kelancaran tugas anggota di lapangan.

Baca juga: Program Keroyok Covid-19 Polresta Mataram Sasar Pasar ACC Ampenan

Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi SIK MM saat dilokasi menjelaskan, jika kegiatan rikkes berkala merupakan wujud perhatian dan kepedulian Polri terhadap anggotanya dengan adanya pemeriksaan kesehatan lengkap dilaksanakan secara rutin 2 kali dalam setahun untuk seluruh personel serta kelengkapan 13 kompetensi Polri.

“Medical check up diperlukan untuk mengetahui kesehatan personel, jika diketahui ada yang memiliki penyakit atau gangguan kesehatan maka bisa segera diberikan rujukan ke rumah sakit Polri (RS Bhayangkara) untuk ditindak lanjuti,   semuanya gratis tidak dipungut biaya, ” imbuhnya

Baca juga: Tegas, Polri Akan Tindak Pelanggaran dan Penyimpangan Karantina

Sementara itu, Kasi Dokkes Polres Magetan Ipda Dr. Oktaviana Rinduan, juga mengatakan bahwa hasil pemeriksaan ini sekaligus sebagai upaya pencegahan karena nanti akan muncul hasil diagnosa laboratorium secara lengkap juga ada rekomendasi apa yang harus dilakukan kepada yang bersangkutan.

“Pelaksanaan Rikkes akan dilaksanakan selama 2 hari guna mengakomodir semua personel Polresta Mataram sebanyak 1000 personel secara bergantian agar tidak mengganggu tugas pelayanan masyarakat, ” kata Kasidokkes.

Baca juga: Polresta Mataram Layani Vaksinasi di Epicentrum Moll Mataram

Sedangkan pemeriksaan kesehatan itu sendiri meliputi tensi, berat badan, lingkar badan, pengambilan darah guna cek asam urat, kolesterol dan gula serta pemeriksaan EKG (Elektrokardiogram) dan jantung serta tes kesehatan jiwa ", tutup Kasi Dokkes.(Adbravo)